
Anak Cerdas Bawa Bekal
Tingkat kecerdasan seorang anak telah diketahui dan salah satunya dipengaruhi oleh asupan zat gizi pangannya. Sarapan merupakan makanan pagi yang wajib disantap sebelum sekolah. Kegiatan belajar –menerima ilmu, berfikir, berkreasi- akan menjadi optimal dengan asupan gizi sarapan dan anak menjadi pintar. Makanan kedua yang tidak boleh dilupakan setelah sarapan adalah bekal! Bekal makanan yang dibawa ke sekolah akan mengisi perut saat mulai merasa lapar yaitu 3-4 jam setelah sarapan. Pada saat jam istirahat sekolah, anak-anak akan berhamburan keluar kelas mencari makanan. Sekolah yang menyediakan kantin sehat masih sangat terbatas jumlahnya. Pangan jajanan anak sekolah yang dijual oleh pedagang di sekitar sekolahan sering menjadi target anak-anak untuk mengisi perut laparnya.
Keamanan pangan jajanan anak sekolah masih menjadi masalah di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh kurangnya edukasi dan sosialisasi program keamanan pangan untuk para pedagang jajanan. Agar terhindar dari masalah keracunan pangan, alangkah bijaknya jika Bunda menyiapkan bekal untuk putra-putrinya. Bekal makanan dari Bunda dapat dijamin lebih bersih dan dapat dirancang lebih bergizi. Biasanya Bunda merasa repot dan kekurangan ide jenis makanan untuk bekal putra-putrinya. Edisi Bulan April ini, Food For Kids Indonesia membantu Bunda untuk berkreasi membuat bekal anak sekolah.
Gizi ibu hamil dan serba-serbi tentang ibu menyusui masih merupakan topik yang tidak ada habisnya untuk dikupas. Pada edisi ini, kami juga mulai menyajikan informasi yang sering menjadi pertanyaan para Bunda dan dijawab oleh ahlinya yaitu ibu Dr.dr. Saptawati Bardosono.
Selamat membaca!
B AY I
- 11 Hal yang Busui Tidak Tahu Seputar ASI & Menyusui
B A D U TA
B A L I TA
- Peran Asam Amino Glutamat dalam Tumbuh Kembang Balita
ANAK
- Bagaimana Menyiapkan Bekal Bergizi?
- Pilih Kudapan Tepat untuk Anak
BUMIL
TA N YA PA K A R
EVENT
- Agar Ibu Bekerja Lancar Menyusui
T E M U KO M U N I TA S
- Bertukar & Berbagi Informasi Seputar MPASI