What's new
Magazine Information
FRI VOL X1/05 2016
Editorial
Masa Depan Cerah Pangan Fungsional

Untuk menjadi sehat, seseorang perlu asupan pangan; khususnya pangan yang aman dan bergizi. Hubungan antara pangan dan kesehatan telah lama disadari oleh banyak pihak. Hippocrates (460 BC - 370 BC), misalnya, lebih dari 2000 tahun yang lalu, dengan tajam mengidentifikasi hubungan antara pangan dan kesehatan dengan pernyataan yang sangat populer; "let food be thy medicine and medicine be thy food." Dari waktu ke waktu, semakin banyak bukti-bukti ditemukan betapa pentingnya pangan terhadap kesehatan manusia. Penemuan vitamin -suatu zat penting bagi kesehatan walaupun jumlahnya sangat kecil- semakin menekankan pentingnya hubungan antara pangan dan kesehatan ini.

Konsep ini terus berkembang, dengan ditemukannya berbagai senyawa aktif bersifat non gizi pada bahan pangan, yang ternyata diketahui mempunyai peran penting bagi kesehatan manusia. Sebagai contoh Negara Jepang yang merupakan pioneer dalam mengembangkan peranan pangan untuk membangun status kesehatan populasinya; dengan meluncurkan kategori pangan khusus, yaitu FOSHU (Foods for Specified Health Uses) pada tahun 1991.

Sejak itulah maka secara global berkembang industri pangan fungsional. Sampai saat ini industri pangan fungsional masih terus berkembang, sejalan dengan meningkatnya kesadaran konsumen atas peranan pangan (fungsional) dan kesehatan.

Pertanyaannya adalah bagaimana masa depan pangan fungsional ini? Jawabannya, industri pangan fungsional mempunyai masa depan yang cerah.

Sebagai ilustrasi, Future Market Insights (http://www.reuters.com/ article/future-market-insights-idUSnBw175946a+100+BSW20150217) melaporkan bahwa nilai pasar pangan fungsional di negara Teluk Arab (Gulf Cooperation Council, GCC) saja, pada tahun 2014 mencapai 4.8 milyar USD, dan diharapkan tumbuh mencapai 9.07 milyar USD pada tahun 2020. Pertumbuhan ini jelas memerlukan ingridien fungsional. Menurut Marketsandmarkets (http://www.marketsandmarkets.com/ Market-Reports/functional-food-ingredients-market-9242020.html), pasar global ingridien pangan fungsional diproyeksikan mencapai sekitar 2,5 milyar USD pada tahun 2020, tumbuh sekitar 6 persen dari 2015-2020.

FOODREVIEW INDONESIA edisi ini mengulas beberapa informasi dan tren perkembangan pangan fungsional ini.

Selamat menikmati,
Prof. Purwiyatno Hariyadi
Daftar Isi

forum

food info-lintas pangan

OVERVIEW

  • Tren "Baru" di Asia Tenggara
  • Tren Pengembangan Pangan Fungsional 2016
  • Tantangan Kebutuhan Gizi Anak Usia 7-12 Tahun

ASOSIASI

  • GAPMMI Tolak Rencana Pengenaan Cukai Kemasan Plastik

INGREDIEN

  • Natural Colorants: Functional Benefit from Nature
  • Potensi Jamur Kancing sebagai Ingridien Pangan Fungsional
  • Tren Pengembangan Ingerdien Pangan Fungsional

REGULASI

  • Sudah Sesuaikah Klaim Produk Anda?
  • Tidak Ada Perbedaan dalam Kajian Keamanan BTP Pewarna Alami dengan Sintetik

DAIRY CORNER

  • Peran Susu dan Produk susu sebagai Pangan Fungsional